PERKEMBANGAN
PENGARUH HINDU-BUDHA DI INDONESIA
A.
Perkembangan
Agama dan Kebudayaan Hindu-Budha di Asia
Selatan,Asia Timur,Asia Tenggara Serta Persebaranya di Berbagai Daerah di
Indonesia
India merupakan pusat agama
dan budaya hindu-budha.di india agama tersebut tersebar,masuk dan berkembang di
wilayah-wilayah seperti negara-negara Asia
Selatan,Asia Timur,Asia Tenggara Serta Persebaranya di Berbagai Daerah di
Indonesia.
1.
Pertumbuhan agama hindu-budha di india
Agama
hindu sebenarnya lahir, tumbuh, dan
berkembang dari tradisi atau alam pikiran ajaran kitab weda dari suku bangsa
arya dan sekitar tahun 1500SM suku arya masuk ke inda.
a.
Agama
hindu
Pertama kali
suku bangsa Arya mendiami lembah indus dan mendesak suku bangsa Dravida. Bangsa
Dravida di kenal sebagai bangsa yang berhasil mengembangkan peradapan yang
cukup maju di lembanh indus. Peradaban suku bangsa Dravida berpusat di Mehenjo Daro dan Harappa. Karena terdesak suku bangsa Arya,peradaban Mehenjo Daro dan Harappa mengalami kemunduran.
Di dalam
persebaranya itu suku bangsa Arya ada yang melangsungkan perkawinan dengan
orang-orang Dravida sehingga berbentuklah masyarakat dan generasi baru yang di
sebut bangsa hindu. tradisi dan
kepercayaan bangsa hindu itulah yang di sebut dengan agama dan kebudayaan hindu. Agama hindu merupakan kepercayaan yang
memuja dan menyembah para dewa. Dewa utamanya di sebut trimurti. Trimurti adalah kesatuan dari tiga dewa,yaitu:
1. Dewa
Brahma sebagai dewa pencipta
2. Dewa
Wisnu sebagai dewa pemelihara
3. Dewa
Syiwa sebagai dewa perusak
Dalam
praktik pemujaanya,dewa-dewa itu d wijudkan dalam bentuk patung. Sumber ajaran
atau kitap suci mereka adalah weda. Kitap weda terdiri atas empat bagian,
yaitu:
1. Rigweda, berisi puji-pujian terhadap
para dewa
2. Samaweda, berisi nyanyian suci
3. Yajurweda, berisi mantra-mantra
4. Athawaweda, berisi do’a-do’a pengobatan
Di dalam kehidupan
bermasyarakat,di enal adanya pembagian kelas/kasta. Keempat kasta itu, yaitu:
a. Kasta brahmana (pendeta)
b. Kasta kesatria (para raja,bangsawan,dan
para prajurit)
c. Kasta waisya (para
pengusaha,perdagangan,dan petani)
d. Kastra sudra (para buruh,pelayan,pekerja
kasar,dan rakyat jelata)
Selain keempat kasta,dikenal
pula kelas paria yang terdiri atas gelandangan,dan buangan.
b.
Agama
budha
Pada awalnya
budha bukanlah merupakan agama,dalam arti menyembah atau memuja dewa atau
tuhan. Agama budha merupakan ajaran untuk membebaskan manusia dari samsara (kesengsaraan).
Agama budha
lahir di India dan tidak mengenal kasta karena mereka beranggapan bahwa semua
masyarakat sama. Mula pertama di ajarkan oleh seseorang yang bernama sidharta Gautama. Ia seorang putra raja yang bernama Raja sudhodana
dari kerajaan kosala di kapila wastu. pangeran sidharta tidak menyenangi kemewahan. Ia kemudian meninggalkan
istana dan pergi ketengah hutan di Bodh gaya
untuk bertapa.
Ia bertapa
di bawah sebuah pohon yang bernama Bodhi (penerangyang sempurna). Pristiwa itu
terjadi pada tahun 531 sm saat itu pangeran sidharta
Gautama 35 tahun.setelah mendapatkan Bodhi,pangeran Sidharta Gautama dikenal
sebagai sang budha (yang di sinari). Sejak itu mulailah sang budha mengajarkan
agamanya untuk melepas diri dari samsara. Manusia dilarang hidup
bermewah-mewahan karena itu bisa bagian dari hawa napsu. Nafsu itu dapat di
padamkan apabila manusia menjalankan astavida
(delapan jalan) kebenaran,yakni:
1. Pandangan
(pengetahuan) yang benar
2. Niat
(sikap atu minat) yang benar
3. Perkataan
yang benar
4. Perbuatan
(tingakah laku) yang benar
5. Penghidupan
(mata pencarian) yang benar
6. Usaha
(daya upaya) yang benar
7. Perhatian(
renungan) yang benar
8. Samadi
(pusat pemikiran)
Kitap suci agama budha adalah
tripitaka. Kitap suci ini di beri atas tiga bagian:
a. Winayapitaka beris peraturan tentang
hukum agama budha
b. Sutrantapitaka wejagan-wejangan sang
budha
c. Abdidarmapitaka berisi keterangan dan
penjelasan soal-soal agama
Dalam perkembangan,agama budha pecah menjadi
dua aliran.
1. Budha
mahayana (kendaraan besar), menurut
aliran budha ,mahayana manusia dapat mencapai surga dengan perantara Bodhisatwa.
Bodhisatwa adalah manusia yang telah
mencapai kedudukan sebagai budha tetapi menangguhkanya agar bisa kembali
kedunia untuk mendorong manusia mencapai
nirwana (surga).
2. Budha
hinayana (kendaraan kecil) aliran budha hinayana
berpendapat bahwa usahan mencapai surga hanya dapat diakukan oleh manusia
perorangan.
c. perkembangan agama dan kebudayaan
hindu-budha di India
agama dan kebudayaan
hindu-budha memiliki perkembangan kerajaan-kerajaan,yaitu:
a. Perkembangan kerajaan-kerajaan di india utara
Perkembangan kerajaan-kerajaan
di india utara berkembang di lembah sungai gangga. Kerajaan-kerajaan itu
adalah:
1. Kerajaan
Maurya
Didirikan
oleh candragupta. Maurya berkembang menjadi kerajaan yang terbesar.
Candragupta diganti oleh anaknya yaitu
asoka (raja yang termansyur).
Mula-mula
Asoka memeluk agama hindu,tetapi kemudian memeluk agama budha. Bahkan agama
budha di jadikan agama resmi negara. Asoka membangu tugu asoka di Benares untuk
mengenang tempat penyebaran agama budha. Raja asoka juga pernah mengirim
pendeta atau penyebar agama budha (dharmadutha)
ke Swarnatwipa (sumatra).
2. Kerajaan
Gupta
Kerajaan ini
muncul pada abab ke-4 setelah kerajaan maurya runtuh. Kerajaan gupta mencapai
kejayaan pada masa perintah samudragupta
. pengganti samudragupta adalah chandra gupta II. Pada masa pemerintahan
chandragupta agama yang berkembang adalah hindu-budha. Pada masa itu seorang
musafir cina,Fa-hien datang ke india untuk memuat catatan tentang agama budha.
a. Perkembangan
kerajaan-kerajaan di india Selatan
Kerajaan-kerajaan yang
berkembang di india selatan antara lain:
1. Kerajaan
Andra
Kerajaan
Andra berkembang didekat sungai Godawari pada abab
ke-1 m.
Pada masa ini agama hindu budha berdampingan. Raja yang memerintah adalah Raja
Khrisna 1 pemeluk agama hindu. Untuk itu ia mendirikan bangunan suci hindu,Kuil
Kailasa di Ellara.
2. Raja
Pallawa (350-750)
Pusat pemerintah kerajaan
Pallawa berada dikota kanchi (dekat madras).
Raja yang terkenal ialah narasimhawarman
(625-645). Kerajaan ini bercorak hindu. Hal ini di buktikan dengan pembangunan
tujuh kuil (seven pagoda) atau kuil goa didekat Mamalla pura. Pembangunan ini
bertujuan untuk memulyakan agama hindu.
3. Kerajaan
Colamandala
Kerajaan
Pallawa runtuh karena serangan Colamandala. Kekuasaan india di pimpin oleh Colamandala.
Pusat pemerintahannya berada di tanjore. Kerajaan ini mencapai puncak kejayaan
yang di perintahkan oleh Rajendra I. Daerah
kekuasaan luas sampai Benggala,sri langka,kepulauan Andaman,dan Martaman di
Burma.
Kerajaan
Colamandala memiliki angkatan laut yang tangguh,mampu menguasai jalur
perdagangan di Samudra hindia,selat malaka,bahkan sampai di laut cina selatan.
Kerajaan colamandala juga pernah menyerang kerajaan sriwijaya di indonesia pada
tahun 1025.
2.
penyebaran pengaruh hindu-budha ke asia timur dan asia tenggara
a. cina
sejak sebelum masehi, sudah terkenal adanya
dua jalur perdagangan. Jalur tersebut, yaitu jalur perdagangan darat yang lazim
disebut dengan jalur sutra dan jalur perdagangan laut. Kedua jalur itu
menghubungkan antara cina di timur dan eropa di barat.
Hubungan
india dengan cina dan asia tenggara tidak hannya hubungan dagang,melainkan
hubungan dan proses penyebaran agama dan kebudayaan hindu-budha. Pengaruh agama
dan kebudayaan hindu-budha dari india mulai masuk ke cina, terutama pada saat
cina di bawah kekuasaan dinasti Han (206 SM-221 M). Pada saat itu,atas izin
kaisar cina,banyak para brahmana dan biksu datang kecina untuk mengajar agama
hindu-budha dan agama budha banyak di anut orang-orang cina serta banyak yang
menjadi biksu dari cina.
Agama budha
di cina berkembang cepat,terbukti dengan telah berhasil di terjemahkan 176 buku
agama budha ke bahasa cina. Budha Mahayana adalah aliran yang di peluk
mayoritas penduduk cina. Dalam perkembangannya agama ini terlebur dengan ajaran
Kong FE Tse dan Lao Tse.
b.
Korea
Penyebaranya
agama budha ke korea berasal dari cina. Penyebaran di lakukan bersama dengan
penyeranga cina ke korea. Pada tahun 108 M Kaisar Han Wu Ti menyerang kerajaan
Silla, Paikche, dan Kokuryu di korea. Pada tahun 400 M,pengaruh agama budha
teah tersebar luas dikorea.
c.
Jepang
Penyebaran
agama budha berasal dari korea. Persebaran terjadi saat jepang berada dibawah
raja Shotuku Taisi pada abab ke-7. raja Shotuku akhir nya memeluk agama budha
dan membiarkan berkembang luas. Pada tahun 604 menjadikan budha sebagai agama
negara. aliran agama budha di jepang bertambah banyak seperti aliran
Shingun,Nara,dan Tendai.
3. penyebaran pengaruh hindu-budha di asia
tenggara
a. Kampuche
menurut
beberapa sumber, pengaruh agama dan kebudayaan hindu-budha itu awalnya masuk ke
lembah sunga Mekong di daerah Funan, Kampuche. Menurut cerita,kerajaan funan
didirkan oleh seorang brahmana, bernama Kaundinya pada awal tahun masehi. Pusat
pemerintahan ada di Vyadhapura dan pelabuhanya ada di Oc-Eo yang terletak di
sebelah barat Cochin. Pelabuhan Oc-Eo menjadi pelabuhan yang sangat penting di
asia tenggara. Pada abab ke-3,kerajaan funan telah menjalin hubungan dengan
pemerintah cina.
b.
Annam
Dari
funan,pengaruh hindu-budha menyebar kewilayah Hue,di Nanam. Di wilayah itu
muncul kerajaan Champa. Pusat pemerintahanya ada di Quangnam.daerah lain yang
terkena pengaruh hindu-budha adalah lembah sunga Menam.
c.
Semenanjung
Melayu
Menurut
berita cina wilayah Semenanjung Melayu yang terkena pengaruh hindu-budha adalah
daerah-daerah yang menjadi taklukan Funan daerah itu antara lain Lang-Ya-Siu.
d.
Myanmar
Kebudayaan
hindu buda juga berkembang di Myanmar selatan,yaitu di arakan dan daratan
rendah myanmar.di myanmar utara bagian pedalaman juga terpengaruh budaya hindu-budha.
Kebudayaan
Hindu-budha berkembang di Myanmar selatan
masuk melalui jalur laut,sedangkan di myanmar utara bagian pedalaman juga
terpengaruh budaya hindu-budha masuk melalui jalur darat.
4. penyebaran pengaruh hindu-budha di indonesia
Proses
perkembanganya agama dan kebudayaan hindu-budha pada awal terjadi mealui
hubungan dagang dan kontak kebudayaan.
a.
Hubungan dagang
Sejak
jaman kuno sudah berkembang jalur perdagangan yang menghubungkan antara cina
dan eropa. Jalur perdagangan itu ada yang melalui laut dan ada yang melalui
darat. Hal itu di sebabkan wilayah india berdekatan dengan kedua jalur
tersebut. Keuntunganya adalah orang-orang india dapat pergi ke eropa atau pun
ke cina.Secara astronomis,letak indonesia antara 950BT - 1410BT
dan di antara 60LU-110LS dan beriklim tropis.
Secara
geografis indonesia terletak di antara dua samudra yaitu samudra hindia dan
samusra pasifik.indonesia juga terletak di antara dua benua yaitu benua asia
dan benua australia.oleh karena itu indonesia berembus angn muson yang setiap
setengah tahun berganti arah berlawanan.
Indonesia
terletak pada jalur lalu listas perdagangan dan pelayaran antar bangsa yang
sangat strategis. Dengan makin berkembangnya jalur perdagangan laut, makin
meningkatkan peran indonesia sebagai penghubung jalur perdagangan dunia. Oleh
karena itu,hubungan dagang indonesia dengan india dan cina makin bertambah
ramai. hubungan dengan india makin luas terutama setelah mereka mengambil jalur
lintas. Mereka menyusuri pantai timur sumatra, terus ke selat malaka,berbelok
menyusuri pantai utara jawa, bali, pantai timur kalimantan ( muara kaman )
terus ke cina. Jalur ini lebih tenang dan aman di banding melalui laut cina
selatan. Selain itu,pulaupulau yang di lalui banyak menghasilkan barang
dagangan,seperti emas, perak, gading, beras, rempah-rempah, dan kayu cendana.
b.
hubungan
budaya
melaui kegiatan dagang terjadilah kontak kebudayaan
antara kebudayaan indonesia dan kebudayaan dari luar,terutama dari india.
Bersamaan dengan itu datang pula para pendeta untuk melihat perkembangan dan
sekaligus menyebarkan agama hindu-budha ke indonesia. Orang-orang indonesia,
terutama pemuka masyarakan mulai tertarik pada ajaran agama hindu dan budha.
Bahkan ada di antara mereka yang pergi ke india untuk memperdaam agama hindu
dan budha. Setelah pulang ke indonesia mereka ikut menyebarkan agama dan
kebudayaan hindu-budha. Selain itu, terjadinya perkawinanan orang-orang india
dengan orang indonesia telah mempercepat proses penyebaran pengaruh hindu budha
ke indonesia.
c. sumber sejarah hubungan india dan indonesia
di dalam
kitab ramayana di sebut nama jawadwipa ( jawa artinya jawawut dan dwipa artinya
pulau ). Nama itu untuk menyebut suatu wilayah yang letaknya di sebelah timur
india yang di samakan dengan pulau jawa sebagai penghasil padi. Padi oleh orang
india disebut jawawut. orang india juga menyebut suatu tempat atau pulau
diindonesia dengan sebutan Swarnadwipa (swarna artinya emas, dan dwipa- artinya
pulau).di perkirakan Swarnadwipa itu samadengan sumatra.
Kontak budaya
itu menciptakan proses indianisasi (proses masuknya agama hindu-budha) menurut
beberapa inskripsi (keterangan trtulis) dari arakan, di terangkan bahwa raja
asoka dari raja maurya di pataliputra, setelah mengirim biksu budha ke negeri
Swarnadwipa atau sumatra.
Bukti
lebih lanjut adalah di temukanya patung budha bergaya amarawati di sempaga,
sulawesi selatan, juga di jawa timur, dan palembang. Selanjutnya, di kalimantan
timur d temukanya prasasti yang berbentuk yupa pada awal abab ke-5 M. Prasasti
itu menggunakan huruf pallawa dan bahasa sansekerta.
B.
Perkembangan kerajaan yang bercorak hindu-budha di
indonesia
1.
Proses munculnya kerajaan hindu-budha di indonesa
Pengaruh
kebudayaan hindu-budha menyebabkan
bangsa indonesia mulai mengenal tuliasan. Dengan adanya tuliasan,bangsa
indonesia mulai mengenali sejarah.
a. Perbedaan
kehidupan sosial kemasyarakatan sebelum dan sesudah pasa perkembangan Pengaruh
kebudayaan hindu-budha
b. Nama
dan tempat kerajaan hindu-budha di indonesia
Di dalam tata
kehidupan masyarakat mulai mengenal kasta. Perubahan yang sangat penting akibat
masuknya pengaruh hindu-budha adalah dalam bidang politik dan pemerintahan.
Awal mula sebelum adanya pengaruhhindu-budha pemerintahan indonesia masih
sederhana. Tetapi pengaruh hindu-budha masuk ke indoneisa,pemimpin desa atau
kepala desa memeluk agama hindu-budha mnjadi seorang raja.
2.
Kerajaan yang bercorak hindu-budha
a. Kerajaan kutai
Kutai adalah kerajaan hindu tertua di indonesia yang muncul
sekitar tahun 400 M.
1.
Letak kerajaan kutai
Kerajaan
Kutai terletak di dekat Sungai Mahakam, Kalimantan Timur. Sungai mahakam
dapat dilayani dari pantai sampai masuk ke daerah muara kaman sehingga terletak
kutai menjadi strategis.
2.
Sumber sejarah kutai
Sumber utama kerajerajaan kutai adalah prasasti yang di sebut
yupa. Yupa adalah tugu batu yang bertuliasan sebagai prasasti.yupa juga befungsi
sebagai tugu peringatan upacara kurban. Di kutai di temukan tujuh buah yupa.
Prasasti yang berbentuk yupa ditulis dengan huruf Pallawa dan
bahasa sanskerta sekitar abab ke-5 M.
3.
Pemerintahan dan kehidupan sosial ekonomi
Raja
Kudungga, merupakan raja pertama yang berkuasa di kerajaan Kutai. Kedudukan
Raja Kudungga pada awalnya adalah seorang kepala suku. Dengan masuknya pengaruh
Hindu, ia mengubah struktur pemerintahannya menjadi kerajaan dan menganggap
dirinya menjadi raja, sehingga pergantian raja dilakukan secara turun temurun.
Raja Aswawarman, prasasti Yupa menyatakan bahwa Raja Aswawarman merupakan seorang raja yang cakap dan kuat. Raja Aswawarman disebut wamsekerta (pembentuk keluarga).aswawarman dikatakan dewa Ansuman (dewa matahari). Pada masa pemerintahannya, wilayah kekuasaan Kutai diperluas lagi. Hal ini dibuktikan dengan pelaksanaan upacara Aswamedha. Upacara-upacara ini pernah dilaksanakan di India pada masa pemerintahan Raja Samudragupta, ketika ingin memperluas wilayahnya.
Raja Aswawarman, prasasti Yupa menyatakan bahwa Raja Aswawarman merupakan seorang raja yang cakap dan kuat. Raja Aswawarman disebut wamsekerta (pembentuk keluarga).aswawarman dikatakan dewa Ansuman (dewa matahari). Pada masa pemerintahannya, wilayah kekuasaan Kutai diperluas lagi. Hal ini dibuktikan dengan pelaksanaan upacara Aswamedha. Upacara-upacara ini pernah dilaksanakan di India pada masa pemerintahan Raja Samudragupta, ketika ingin memperluas wilayahnya.
Raja Mulawarman, adalah putra dari Raja Aswawarman. Ia adalah
raja terbesar dari kerajaan Kutai. Di bawah pemerintahannya kerajaan Kutai
mengalami masa yang gemilang. Rakyat hidup tentram dan sejahtera. Dengan
keadaan seperti itulah akhirnya raja Mulawarman mengadakan upaca kurban emas
yang amat banyak-banyaknya dan 1.000 ekor
lembu untuk para brahmana.
Diliat dari segi sosial,masyarakat kutai mulai mengenal
kasta-kasta yang belum mendapatkan pengaruh india.keluarga kudungga pernah
melakukan Vratyastoma,yaitu upacara penyucian diri untuk masuk pada kasta
kesatria sesuai kedudukanya sebagai keluarga raja sebagai keluarga kerajaan
dalam agama hindu.
Kehidupan ekonomi mengalami perkembangan. Kerajaan kutai yang
terletak d tepi sungai,mendorong masyarakat melakukan kegiatan pertanian selain
itu juga perdagangan.
B. Kerajaan Tarumanegara
Setelah kerajaan kutai di kalimantan timur,menyusul berkembang
Kerajaan Tarumanegara di jawa barat. Raja yang terkenal dari Kerajaan
Tarumanegara adalah purnawarman ia
seorang raja gagah berani dan terkenal.
1.
Letak kerajaan tarumanegara
Berdasarkan prasasti-prasasti yang
ditemukan,kerajaan tarumanegara kira-kira berada diantara sungai citarum dan
sungai cisadane. Berdasarkan parasasti tugu,purbacaraka memperkirakan pusat
kerajaan tarumanegara berada didaerah bekasi.
2.
Pemerintahan
dan kehidupan sosial ekonomi
Kerajaan tarumanegara ini berkembang
pada abab ke-5 M. Raja purnawarman adalah raja yang adil,jujur dan arif di
dalam memerintah.kerajaan tarumanegara telah menjalin hubungan dengan kerajaan
lain,misalnya cina.sebagian masyarakan beragama hindu. Danmasih ada yang
mempertahan agama nenek moyang (animisme). Berdasarkan cerita dari Fe hien,di
Tolomo (taruma) ada tiga agama,yaitu hindu,budha,dan animisme.sebagai
bukti,pada prasasti ciareteun ada tapak kaki yang di ibaratkan sebagai tapak
kaki dewa wisnu.
Rakyat umumnya hidup di pertanian.
Itulah sebabnya dalam prasasti tugu di terangkan bahwa raja purnawarman telah
memerintah untuk menggali sungai gomati yang panjangnya sekitar 11-12 KM. Manfaat sungai gomati adalah untuk
irigasi pencegah bahayanya banjir. Setelah penggalian sungai gomati itu selesai
kemudian mengadakan upacara kurban besar-besaran. Raja menghadiahkan 1.000 ekor
lembu kepada kaum brahmana. Raja juga memerintah penggalian sungai candrabhaga.
Rakyat hidup makmur,aman dan tentram. Hal itu
juga bahwa raja sangat memperhatikan rakyatnya.
Selain
bidang pertanian,perdaganagn tarumanegara mengalami perkembangan. Tarumanegara
juga melakukan hubungan dengan cina dan india.
c. kerajaan kaling
orang cina menyebut
kerajaan kaling atau kalingga dengan sebutan Holing. Kerajaan Holing berkembang
kira-kira pada abab ke 7-9 M.
1.
Letak kerajaan kaling
Kerajaan kaling diperkirakan di jawa
tengah. Menurut berita cina,di sebelah timur kerajaan kaling ada To-Po-Teng
(sumatra). Di sebelah utara kaling ada Chen-La (Kampuchea) ada disebelah selatan
berbatasan dengan Samudra Hindia. Tetapi, tempat kerajaan kaling tidak dapat di
pastikan.ada yang memperkirakan di kecamatan kaling di sebelah utara Gunung
Muria.
2.
Sumber sejarah kaling
Sumber utama kerajaan kaling ialah
berita cina yaitu berita dari dinasti tang. Sumber lainya adalah prasasti tuk
mas di lereng gunung merabu.
3.
Pemerintahan dan kehidupan sosial ekonomi
Raja yang terkenal di kerajaan kaling
adalah seorang raja wanita yang bernama Ratu Sima. Ia memerintah sekitar tahun
674 M.ratu Sima dkenal sebagai raja yang jujur,tegas dan bijaksana.
Untuk mencoba kejujuran rakyatnya, ratu
sima pernah mecoba dengan meletakan pundi-pundi di pinggir jalan. Ternyata
sudah begitu lama tidak ada yang mengusik pundi-pundi. Akan tetapi,pada suatu
hari ada keluarga dari istana yang sedang berjalan menyentuh pundi-pundi itu
dengan kakinya. Itu diketahui oleh ratu sima. Anggota keluarga itu di nilai
salah dan harus di beri hukuman potong kaki. Hal ini menunjukan bahwa ratu sima
seorang yang sangat tegas walaupun itu seorang perempuan. Ia tikan memilih
lelaki atau perempuan jika ia bersalah kukuman itu tetap di laksanakan.
Agama yang dianut oleh penduduk kaling
pada umumnya adalah agama buddha. Agama buddha berkembang pesat. Bahkan,
pendeta Cina yang bernama Hwi-Ning (Hui-Ning) datang di kaling dan tinggal
selama tiga tahun. Selama di kalng, ia menertemahkan kitab suci agama buddha
Hinayana kedalam bahasa cina. Dalam usaha menertejemahkan kitab itu Hwi-Ning di
bantu oleh seorang pendeta Kaling bernama Jnanabhandra.
Mata pencarian penduduk umumnya adalah
bertani karena wilayah kaling subur untuk pertanian. Serta perdagangan,termasuk
perdagangan denagn luar,cina dan india.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar